Jumat, 07 Mei 2010

Jilbabku

Dulu
Aku melihat mereka dengan tersenyum kagum
Aku melihat mereka dan merasa tentram
Aku melihat mereka dengan selusup harap di hati untuk menjadi seperti mereka
Aku melihat mereka dengan rasa minder dan tak percaya diri
Aku melihat mereka seolah mereka itu sudah dekat namun tak bisa kugapai
Aku melihat mereka dan ingin meraihnya dengan tanganku namun hanya bayangnya yang mampu kugenggam
Aku melihat mereka dan membuatku merasa seperti berada di persimpangan jalan untuk mengikuti mereka atau mengikuti sesuatu yang lain dengan keindahan fana-nya
Aku melihat mereka dengan rasa tak berdaya akibat beban lalai yang terlanjur menggantungiku

Kini
Aku tersenyum haru demi melihat diriku di cermin
Aku bahagia ketika kakiku akhirnya melangkah mengikuti mereka
Aku merasa aman dengan untaiannya yang melindungiku
Aku menjadi tentram saat menyentuhnya dengan tanganku
Aku tercegah dari keindahan fana ketika melihat lambaiannya
Aku terjaga dengan hati yang tunduk dan merindu
Aku merasa dekat dengan hatiku yang suci
Aku merindu untuk hal yang abadi
Aku tak lagi menangkap bayang-bayang, namun meraih sebuah kenyataan
Aku tak lagi di persimpangan, melainkan melangkah ke arah yang mereka tuju
Aku tinggalkan keindahan yang menggoda itu dengan rasa bahagia

Alhamdulillah... setelah sekian lama berjalan terseok, kadang terjatuh ke dalam jurang yang dalam.... kini aku bisa melangkah dengan lebih baik. Tak kupungkiri kerikil tajam, jurang yang dalam, sisa-sisa luka jatuh yang menggoda, semuanya masih terus mengintaiku di setiap langkah kakiku. Namun semua akan kujalani, dengan hati-hati, dengan tetap fokus pada tujuanku di ujung sana, pada cahaya yang terang-benderang yang membuat hatiku tak sabar ingin segera sampai di sana.
Tak kupungkiri hati ini lemah dan rapuh, berbeda dengan hati mereka yang kuat. Namun, sandaran hatiku pasti tak akan goyah. Sandaran hatiku adalah Yang Maha Kuat. Kuserahkan penjagaannya agar hati ini tak hancur dengan sia-sia. Penopang jiwa yang lemah dan mudah lelah. Sungguh aku tiada berdaya dan hanya Alloh sub'hanahu wata'ala yang Maha Kuat. Jagalah hamba Ya.. Rabb......

2 komentar:

Anonim mengatakan...

Alhamdulillah, semoga senantiasa istiqomah ya Dinda...

UmmCrochet mengatakan...

Amiin... Alhamdulillah sekarang sudah pake jilbab lebar mbak.....masih setengah badan.. insyaalloh akan bertahap.. Rasanya benar-benara lebih terlindungi...
Makasih ya mbak dah mampir.. ^_^

Posting Komentar